Yuk, Kenali Lebih Dalam Seputar 6 Penyebab Jerawat Batu
Beberapa dari kalian pernah mengalami nanah batu niscaya tahu betapa sakitnya infeksi yang satu ini. Jerawat batu merupakan jenis abses yang paling sulit ditangani dan perlu waktu usang untuk menyembuhkannya. Sehingga bisul kerikil adalah hal yang paling tidak ingin dilihat dikala bercermin. Memangnya apa penyebab dari nanah batu itu sendiri?
Sebelum kita membicarakan faktor-faktor yang mampu mengakibatkan atau memicu bisul watu. Kita bahas dahulu pengenalan mengenai jerawat kerikil.
Apa Itu Jerawat Batu?
* sumber: www.msn.com
Jerawat watu atau yang sering disebut dengan cystic acne ialah jenis abses yang paling serius. Menurut WebMd, nanah kerikil timbul saat pori-pori sarat dengan minyak berlebih dan sel kulit mati yang menumpuk serta terjadinya bisul kuman dalam jaringan kulit. Dan hal itu menimbulkan terjadinya peradangan di jaringan kulit.
Peradangan yang terjadi dalam kulit ini yang menimbulkan munculnya benjolan merah dengan tekstur yang lunak. Benjolan besar ini sarat dengan cairan cysts dari dalam permukaan kulit dan sungguh sakit apalagi jikalau disentuh.
Jerawat kerikil cenderung muncul di bagian paras khususnya pada area dagu ataupun di tulang rahang. Hal ini dikarenakan pada area tersebut terdapat banyak sebaceous glands atau kelenjar minyak.
Dikarenakan jenis abses ini berada di dalam permukaan kulit, nanah ini susah untuk diekstraksi. Apabila kau mencoba muntuk memecahkannya yang ada bengkak akan semakin parah dan menyebar. Renée Rouleau, seorang skincare expert menjelaskan pada laman Teen Vogue bahwa bisul batu bila dibiarkan akan bertahan selama 1-4 minggu.
Dr. Ava Shamban juga menjabarkan pada laman Seventeen bahwa bengkak kerikil jikalau di biarkan atau tidak dikerjakan dengan benar akan meninggalkan bekas yang cukup parah. Apalagi jika kamu nekat untuk memecahkannya maka bekas yang ditinggalkan pun akan semakin parah.
Penyebab Jerawat Batu
Jerawat watu adalah “multifactorial” yang artinya terjadi disebabkan dan dipicu oleh faktor yang bermacam-macam. Namun ada beberapa aspek yang paling sering menyebabkan hadirnya jerawat batu, diantaranya:
1. Hormon yang Tidak Seimbang
*
Ketidakseimbangan hormon bisa menjadi penyebab berkembangnya infeksi kerikil. Hormon yang tidak sepadan akan menstimulasi sebaceous glands atau kelenjar minyak memproduksi minyak berlebih yang akan tersumbat dalam pori-pori. Pori-pori yang tesumbat dan ditambah dengan kuman yang terperangkap akan terjadi peradangan yang kemudian dapat berkembang biak menjadi jerawat kerikil.
Ketidakseimbangan hormon ini biasanya terjadi pada cukup umur. Sedikit banyak menerangkan mengapa akil balig cukup akal condong memiliki nanah yang cukup parah. Ketidakseimbangan hormon juga bisa terjadi pada orang akil balig cukup akal baik laki-laki maupun wanita.
Namun perempuan condong lebih sering mengalami ketidakseimbangan hormon dibandingkan pria. American Academy of Dermatology Association (AAD) menerangkan bahwa pada perempuan perubahan hormon akan terjadi saat sekitar kala menstruasi, kehamilan, menopause, peri-menopause, saat berhenti atau gres mulai mengonsumsi pil KB, atau pada keadaan yang disebut polycystic ovary syndrome.
2. Makanan
Ada kemungkinan bahwa kuliner bisa menjadi penyebab tumbuhnya nanah watu.Dan bisa jadi makanan tersebut yaitu masakan yang sering kamu makan. Kaprikornus, cobalah untuk meminimalisir konsumsi atau tidak memakan beberapa kalangan masakan. Sehingga kau bisa melihat kalangan makanan apa yang menunjukkan reaksi baik maupun buruk pada kulit utamanya bisul kau.
Contohnya meminimalkan atau tidak memakan produk olahan susu dalam beberapa waktu. Sebuah penelitian menemukan bahwa konsumsi produk susu memiliki imbas pada perkembangan jerawat. Hal ini diperkuat dengan beberapa penelitian yang dirangkum oleh AAD, banyak penelitian yang mendapatkan hal yang serupa.
AAD juga menerangkan bahwa argumentasi mengapa susu mampu memicu bengkak masih tanda tanya. Namun, sebuah hipotesis yang menyebutkan bahwa hormon yang terdapat di susu berperan besar dalam hadirnya bengkak.
Tetapi perlu dikenang bahwa reaksi setiap orang pada masakan pastilah berlawanan. Susu ataupun jenis masakan lainnya bisa menjadi pemicu timbulnya bengkak hingga jerawat batu bagi beberapa orang. Tapi belum tentu hal tersebut terjadi pada kamu. Nah, biar kau dapat mengetahui kuliner apa yang memperburuk kondisi nanah kamu, cobalah melaksanakan eksperimen sendiri.
3. Stres
Seperti yang sudah banyak orang ketahui stres mampu menjadi salah satu penyebab yang memperparah keadaan kulit salah satunya jerawat kerikil. Dalam perkara jerawat kerikil stres bukanlah penyebab utama tetapi dapat menyebabkan dan memperparah kondisi abses.
Michele Green, M.D., seorang dermatologist menerangkan dalam laman Greatist, saat stres kulit akan memasang mode “defense”. Mode ini akan menstimulasi peningkatan hormon mirip cortisol, adrenal androgens dan juga neuropeptides sebagai bentuk perlindungan diri. Namun, sayangnya hal tersebut mampu meningkatkan produksi minyak berlebih.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya minyak berlebih dapat menyumbat dalam pori-pori.Lalu jika ditambah dengan terjadinya kemajuan bakteria Propionibacterium acnes dalam jumlah yang banyak akan mengakibatkan terjadinya inflamasi di dalam jaringan kulit. Dan jika itu semua terjadi maka jerawat kerikil akan berkembang.
Melihat adanya bisul batu pada paras , memang membuat banyak orang merasa stres. Namun seperti yang telah dijelaskan diatas, stres justru dapat memperparah keadaan infeksi. Jadi cobalah untuk lebih tenang dalam mengatasi infeksi ini, gunakan produk yang tepat dan jikalau perlu kunjungi dermatologist.
4. Genetik
Sayangnya bisul watu mampu diturunkan melalui genetik. Kaprikornus jika anggota keluarga terutama ayah atau ibu kau pernah mengalami abses ini maka ada kemungkinan kau juga akan mengalaminya. Faktor genetik memang sesuatu yang tidak bisa kamu kontrol tetapi kamu mampu mengendalikan produk skincare yang kamu gunakan dan mengganti kebiasaan yang berpeluang memperparah jerawat kau.
Pastikan skincare yang kamu gunakan tidak memiliki potensi menyumbat pori-pori. Lalu, sesuaikan dengan jenis kulit serta skin concern dan jangan mengunakan produk yang harsh untuk kulit. Dan terapkan teladan hidup sehat
5. Menggunakan Produk Kecantikan yang Salah
Bustle menjelaskan bahwa penggunaan produk kecantikan yang salah dapat memiliki peluang memperparah bengkak kerikil. Pastikan produk keelokan seperti skincare, makeup dan haircare yang kamu gunakan non-comedogenic dan non-acnegenic Produk-produk tersebut tidak terlalu berpeluang menyumbat pori-pori kau.
Dan ingat jangan tidur tanpa membersihkan makeup. Sekalipun kau menggunakan produk non-comedogenic, tidur dengan makeup tetap akan memperparah keadaan infeksi pada wajah kamu dan menyebabkan tumbuhnya nanah.
6. Terlalu Sering Mencuci Wajah
Pemilik kulit berjerawat dan berminyak cenderung terlalu sering mencuci wajahnya dengan facial cleanser. Banyak dari mereka yang berpikir bahwa dengan seringnya mereka mencuci paras , minyak dan bakteri pada muka akan luruh. Namun, hal ini terperinci bukanlah penyelesaian.
Terlalu sering membersihkan muka akan mengikis minyak alami sehingga menciptakan kulit kehilangan cairan tubuh dan menghancurkan skin barrier. Karena hal tersebut, kelenjar minyak justru akan memproduksi lebih banyak minyak selaku bentuk perlindungan kulit. Sehingga secara tidak langsung dapat mengakibatkan hadirnya bisul.
Itu ia beberapa penyebab nanah batu. Ternyata banyak faktor yang berhubungan dengan lifestyle ya. Jadi untuk mencegahnya cobalah untuk menerapkan pola hidup sehat serta menjaga teladan makan. Lalu, gunakan produk yang mengandung anti-inflammatory dan anti-bacteria. Jika sudah muncul dan produk tersebut tidak bekerja, amannya kunjungi dermatologist biar mampu ditangani langsung oleh profesional.
Apakah kalian ada yang pernah mengalami infeksi kerikil sebelumnya? Kalo ya, bagaimana cara kalian mengatasinya? Yuk sharing cerita kalian dengan komen dibawah! Cari tahu juga cara menanggulangi persoalan ini dengan membaca cara menetralisir nanah batu.