8 Ciri Kulit Sensitif yang Penting untuk Diketahui
Apakah kau merasa kulitmu gampang iritasi? Atau kulitmu sering menjadi merah-merah, gatal atau jadi berjerawat sesudah memakai produk-produk kecantikan atau parfum tertentu? Bisa jadi kamu memiliki kulit yang sensitif. Pasti nggak nyaman mempunyai kulit yang sensitif alasannya hal sekecil apapun mampu membuat kulitmu beraksi sehingga memerlukan perawatan ekstra.
Selain penyebab yang sudah disebutkan tadi, ada beberapa kondisi medis yang dapat mengakibatkan gejala serupa. Eksim, rosacea, dan dermatitis kontak alergi umumnya disalahartikan sebagai kulit sensitif. Apa pun penyebabnya. Sebelum mengetahui ciri kulit sensitif, kenali dulu apa itu kulit sensitif menurut jago kulit berikut ini.
Apa Itu Kulit Sensitif?
* sumber: www.press.redmarketing.co.za
Jika kamu memiliki kulit yang sensitif, kau akan menyadari bahwa ada bermacam faktor emosional dan lingkungan yang dapat memengaruhinya, mulai dari pergantian cuaca sampai binatang peliharaan, stres bahkan bubuk.
Namun andal kulit akan menyatakan kamu mempunyai kulit sensitif jika mereka mendapati hal berikut saat mendiagnosis kulitmu, di antaranya reaksi kulit seperti pustula, benjolan di kulit atau pengikisan kulit. Selain itu kulit kering yang tidak melindungi ujung saraf kulit dengan baik serta kecenderungan kulit memerah.
Ciri-Ciri Kulit Sensitif
Kulit sensitif diakibatkan oleh ujung saraf di lapisan atas kulit yang teriritasi. Hal ini terjadi sebab fungsi penghalang alami kulit yang melemah dan telah rusak disebabkan oleh pemicu. Lalu, apa ciri yang bisa menyatakan seseorang divonis mengalami kulit sensitif?
1. Kulit yang Reaktif
* sumber: coko.vn
Jika kulit kamu sensitif, kau mungkin akan menyaksikan kulit kamu mengalami tanda-tanda selaku respons terhadap pemicu tertentu. Pemicu yang biasa di antaranya deterjen, sabun, wewangian, produk perawatan kulit, parfum, dan produk rumah tangga.
Selain itu, paparan matahari, cuek, dan angin mampu mengakibatkan flare. Jika kau mengalami hal tersebut, kau bisa menemui dokter kulit untuk menolong menemukan apa yang mungkin perlu kau hindari dan menentukan produk yang paling cocok untuk kulitmu.
2. Sengatan atau Luka Bakar
* sumber: v10plus.co.jp
Pelembab, tabir surya atau ganjal bedak apa pun yang kau gunakan, kulitmu mampu bereaksi dengan cara bermacam-macam. Orang dengan kulit sensitif cenderung mempunyai penghalang kulit yang lebih tipis yang bisa menyebabkan bahan-bahan produk tertentu membuatmu mengalami sensasi menyengat dan terbakar.
Produk-produk yang sering menimbulkan sensasi mirip ini lazimnya gel, produk yang mengandung alkohol dan perawatan bengkak atau produk anti-penuaan. Sensasi terbakar tersebut mungkin terasa sementara tapi akan mulai jadi sungguh tidak nyaman dan bahkan menyakitkan dalam waktu singkat.
Jika hal seperti itu mulai terjadi, tentukan kamu segera menghapus setiap produk dari kulitmu dan membilas area tersebut dengan air dingin. Untuk bantuan, segeralah menemui dokter kulit semoga kamu bisa tahu apa yang mesti hindari atau pakai untuk melindungi kulitmu.
3. Sensitif Terhadap Sinar UV
* sumber: www.bbc.com
Ketika kamu keluar rumah tanpa menggunakan pelindung kepala atau tabir surya, hal yang akan secepatnya kau lihat berikutnya yaitu kulitmu memerah. Fotosensitivitas, yakni kondisi seseorang yang sensitif terhadap sinar matahari, dapat menyebabkan ruam kulit pada wajah, lengan luar dan dada.
Jika kau sensitif terhadap sinar matahari, tentukan untuk senantiasa mengenakan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi, juga hindari varietas sintetis. Gunakan tabir surya yang mengandung titanium dioksida dan seng oksida yang lebih cocok untuk kulit sensitif.
4. Praktis Mengalami Breakout
Jika kamu mempunyai kulit sensitif, kau mungkin akan mudah mengalami breakout yang terlihat seperti abses dengan benjolan merah dan bengkak pustula. Kamu mungkin akan memakai pembersih nanah atau krim untuk mengobati breakout tersebut namun yang ada malah memperburuk kondisi.
Untungnya, dokter dapat membantumu mengatasinya dan menyingkir dari suasana menjadi lebih jelek. Jika kamu mempunyai kulit sensitif dan infeksi, sepertinya kamu akan perlu santunan dokter untuk menemukan produk yang sempurna untuk mempertahankan kulitmu tetap bersih tanpa menimbulkan iritasi.
Kulit yang kering dan sensitif dapat memproduksi minyak tambahan untuk mengimbangi kurangnya kandungan kelembaban. Lalu apa efeknya? Efeknya pori-pori yang tersumbat mampu dengan mudah yang menyebabkan kamu berjerawat.
Untuk menghindarinya, jangan mencuci muka lebih dari dua kali dan gunakan pembersih wajah yang lembut, dan pilihlah perawatan tidak menyebabkan iritasi mirip tree tea oil juga witch hazel yang berbeda dengan alkohol, asam salisilat atau benzoil peroksida.
5. Kulit Kering
* sumber: www.facingacne.com
Tak cuma masalah dengan berjerawat, bagi orang dengan kulit sensitif acap kali yang jadi problem mereka yakni kekeringan dan bukannya berminyak. Kalau kulit kamu sangat kering bisa juga jadi penyebab sensitivitas alasannya kulit yang sungguh kering tidak melindungi ujung saraf di kulit dengan baik.
Dengan memiliki kulit yang lebih sensitif, kau mungkin akan mengalami banyak problem dengan kulit kering dalam cuaca masbodoh dan kering juga dikala terkena angin. Penggunaan pelembab yang lembut dan melindungi kulitmu dari komponen-komponen tersebut mampu membantu melawan problem yang ditimbulkan.
6. Kulit Gatal
* sumber: www.medicalnewstoday.com
Mungkin kulit sensitifmu akan sering terasa gatal, utamanya setelah kulit dibersihkan dengan produk yang terlalu keras. Penggunaan air panas malah bisa memperburuk kulitmu. Kamu akan menyadari bahwa kulit kau jadi terasa gatal utamanya ketika udara dingin dan kering.
Tak tahan dengan gatal dan menggaruknya justru bisa menyebabkan kulitmu mengalami lebih banyak iritasi dan bahkan nanah. Untuk menghentikan rasa gatal tersebut cara terbaik adalah dengan berkonsultasi dengan dokter.
Selain mengunjungi dokter untuk berkonsultasi wacana menanggulangi rasa gatalmu, kamu juga bisa mengubah penggunaan air panas dengan air hangat jika kamu rutin menggunakannya. Satu lagi yang mesti diamati yaitu penggunaan pembersih atau sabun mesti sesuai dengan jenis kulitmu.
7. Kulit Lepas dan Mengelupas
* sumber: copacabanaclinic.nl
Kulitmu mungkin sering mengelupas dan lepas terutama jika kamu mempunyai kulit kering, Hal seperti ini bisa memalukan dan kadang-kadang terlihat seperti ketombe. Jika pengelupasan terlalu dalam atau bila kamu menjajal mengelupasnya sendiri bisa menyakitkan dan berisiko jadi infeksi bahkan jadi jaringan parut.
Kesulitan kulit sensitif dalam mempertahankan dan mengendalikan kelembapan dapat menyebabkan pecahan pada kulit terus-menerus mengelupas. Seringkali penyebabnya yaitu penggunaan exfoliant kimia yang berlebihan seperti retinoid dan asam glikolat.
8. Rentan Terhadap Ruam dan Benjolan
* sumber: www.today.com
Jika kau sering mengalami benjolan merah kecil dan ruam di kulitmu maka itu pertanda memang kamu mempunyai kulit yang sensitif. Hal mirip ini mampu terjadi terutama kalau beberapa produk kosmetik masih melekat pada kulit alasannya lupa membersihkannya.
Saat kulitmu mengalami ruam, hal itu bisa terasa tidak nyaman, tidak yummy dilihat dan juga sukar untuk hilang. Jika kau memiliki alergi apa pun, maka kamu mesti lebih berhati-hati. Tunggu 24 jam sebelum kamu mulai memakai salep apa pun.
Jika kamu baru mengalami hal ini, secepatnya jumpai dokter dan dapatkan resep sebelum memulai perawatan. Untuk ruam dan benjolan yang kamu derita, kau bisa mengoleskan minyak kelapa untuk menghilangkan gejala tersebut dengan cepat.
Itulah ciri yang terang untuk mengenali apakah kamu mempunyai kulit sensitif atau tidak. Jika kamu mengalami hal-hal di atas, rawatlah kulitmu dengan memperhatikan apa yang boleh dan dilarang untuk kulit. Jika tak bisa lagi dituntaskan, secepatnya temui dokter. Apakah kamu menderita salah satu tanda-tanda di atas saat ini? Klik postingan merk masker paras untuk kulit sensitif ini bila ingin mulai menawarkan perawatan yang sempurna untuk kulitmu.