5 Cara Mengembalikan Warna Sepatu Suede Yang Pudar


Jika kau seorang fashion enthusiast, pasti tidak asing dengan materi suede. Intinya, suede merupakan lapisan kulit khusus dari kulit binatang yang diambil dari lapisan kulit hewan bab dalam. Biasanya yang dibuat dari kulit sapi, rusa, babi, domba, kambing, dan anak sapi. Tekstur kulit suede yang paling tebal yakni yang terbuat dari kulit sapi atau rusa.





Suede sering dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan item-item fashion seperti tas, jaket, topi dan sepatu. Sepatu yang yang dibuat dari bahan suede banyak disenangi oleh para pecinta mode yang ingin mencoba gaya lain dalam fashion. Tak mampu dibantah bahwa sepatu suede ini memiliki vibe tersendiri yang menciptakan si pemakai terlihat berbeda.





Asal Mula Suede





Asal Mula Suede
*




Ditilik dari arti katanya, suede bermakna sarung tangan dari Swedia. Sebenarnya, sejak zaman paleolitikum, kulit telah digunakan untuk membuat barang-barang rumah tangga. Lalu menjalari industri fashion dan popular di penduduk .





Pada kala revolusi industri, suede mengalami lonjakan buatan paling tinggi. Hal itu dipengaruhi oleh ditemukannya jenis materi kimia yang bisa memproses kulit suede dengan mutu lebih baik dan proses produksi lebih singkat.





Seiring waktu penggunaan kulit suede semakin marak. Dulu, suede menandakan simbol status seseorang. Oleh kesudahannya cuma segelintir orang saja yang memakainya, misalnya para cowboy. Hanya para cowboy saja yang sering terlihat memakai suede.





Jenis-Jenis Kulit Suede untuk Sepatu





Karakteristik kulit suede berlawanan-beda tergantung pada jenis hewannya. Namun, kesemuanya mempunyai kesamaan, ialah sama-sama tenteram dan terkesan glamor serta mewah saat memakainya.





  • Suede Kulit Domba




Suede Kulit Domba
*




Suede kulit domba ialah materi kulit terbaik dalam pembuatan jaket kulit dan paling kerap dipakai untuk item fashion. Kulit suede dari hewan ini mampu menahan hembusan angin dan bisa udara masbodoh. Tekstur suede kulit domba ini lebih halus mirip beludru.





  • Suede Kulit Sapi




Suede Kulit Sapi
*




Suede yang yang dibuat dari kulit sapi memiliki bulu-bulu lebih agresif dibanding bulu-bulu suede dari kulit domba. Meski begitu tidak menghemat mutu dan popularitas bagi kulit suede dari sapi ini.





Kulit dari binatang ini mampu bertahan sangat usang. Terutama bila kamu merawatnya dengan sangat bagus. Sepatu kulitmu akan berumur lebih panjang.





  • Suede Kulit Babi




Suede Kulit Babi
*




Di antara semua jenis suede, suede dari kulit babi mempunyai tekstur kulit yang paling keras dan kencang. Dari daya tahan, suede kulit babi lah yang terbaik. Awet digunakan.





Walau tidak sepopuler suede kulit domba ataupun sapi, suede kulit babi tak sepi peminat loh. Suede sepatu kulit babi pun tak kalah elok jikalau dipakai untuk materi sepatu.





Baca juga: Inilah Tata Cara Merawat Sepatu Suede dengan Benar





Cara Mengembalikan Warna Sepatu Suede Yang Pudar





Suede meskipun popular alasannya adalah karakteristik bahannya yang lembut dan nyaman, tetapi bahan ini rentan kotor. Oleh jadinya perlu kehati-hatian dalam merawat item berbahan suede seperti sepatu.





Kerusakan paling biasa yang terjadi pada sepatu suede ialah warnanya yang dapat memudar jika usang digunakan apalagi gegabah merawatnya. Meskipun terkenal dengan awet dan usia pakai yang panjang, bila perawatannya asal-asalan beresiko sepatu cepat rusak.





1. Sikat Sepatu Suede Searah





Sikat Sepatu Suede Searah
*




Untuk membersihkan noda dari sepatu suede memang tidak bisa sembarang. Sepatu suede mempunyai bulu-bulu halus di permukaannya yang perlu diamati. Kalau sepatumu terkena noda kecil, sebaiknya jangan sikat dengan gerakan berangasan.





Gunakan gerakan lembut untuk menetralisir noda mirip lumpur atau bubuk-debu sesudah digunakan. Gerakan garang untuk membersihkan noda seperti itu justru akan menciptakan warna sepatu suede kian memudar.





2. Bersihkan Sepatumu Dari Noda dan Kotoran Lainnya





Bersihkan Sepatumu Dari Noda dan Kotoran Lainnya
*




Sebelum mewarnai sepatu suede, pastikan sepatu tersebut bebas dari kotoran-kotoran yang mungkin melekat. Sebab jika masih terdapat kotoran di permukaan sepatu suede, khawatir hasil pewarnaannya tidak akan optimal.





Sikat seluruh permukaan sepatu memakai sikap sepatu. Kalau tidak ada kamu bisa menggunakan sikat gigi atau sikap kuku yang berbulu halus. Bersihkan seluruh kotoran dan abu yang melekat.





Untuk noda yang sedikit membandel, bersihkan menggunakan detergent dan air. Ambil sejumput detergent, campurkan dengan air. Usahakan detergent tidak menghasilkan banyak busa. Dikhawatirkan busa akan meresap ke dalam kulit suede sehingga sulit dikeringkan.





Basahi kain atau lap tersebut lalu gosok pada permukaan yang kotor. Gosok secara perlahan dan dengan arah yang sama biar tidak menghancurkan permukaan kulit suede. Seka air detergent yang membasahi permukaan kulit suede.





3. Gunakan Tepung Maizena





Gunakan Tepung Maizena
*




Sepatu suede sensitif terhadap air, minyak, dan suhu ekstrem. Sebaiknya hindari tiga hal tersebut supaya warna suede mampu tetap terlihat baik. Namun, jika terlanjur terkena, secepatnya bersihkan sebelum noda dan cairan menciptakan warna sepatu suedemu memudar.





Untuk sepatu suede yang warnanya pudar sebab sering terkena cipratan minyak, tepung maizena mampu membantu mengembalikan warna suedemu kembali terlihat bagus. Kamu perlu lap kain atau handuk dan tepung.





Penggunaan tepung maizena cuma efektif pada cipratan minyak yang masih gres. Oleh alasannya itu, jika sepatumu kotor sebab minyak, jangan tunda untuk membersihkannya. Oleskan tepung pada bagian yang terkena noda.





Tepung maizena akan mengangkat kotoran minyak yang menempel pada sepatu. Diamkan beberapa dikala, lalu sikat perlahan sampai tepung dan kotorannya hilang dari sepatu suede kesayanganmu.





4. Gunakan Cairan Cuka





Gunakan Cairan Cuka
*




Sepatu suede yang sering dipakai memiliki peluang mengalami pemudaran warna. Apalagi jikalau sering terkena air hujan. Lama-lama air akan mengikis warna orisinil sepatu suede sehingga sepatumu akan kusam dan tidak lentur lagi.





Noda air hujan pada sepatu suede cukup sulit dihilangkan dan berisiko membuat warna sepatu tidak mempesona. Untuk mempermudah proses membersihkan dan mengembalikan warnanya, kau mampu menggunakan cuka.





Gunakan kain lap higienis atau handuk untuk mengaplikasikan cuka pada sepatu. Basahi handuk secukupnya. Jangan terlalu basah agar cairan cuka tidak merembes ke bagian dalam sepatu.





Diamkan beberapa ketika hingga cuka mengering. Setelah itu lanjutkan dengan menyikat permukaan sepatu suedemu. Ini dikerjakan untuk membuat bulu-bulu halus suede kembali ke bentuk semula.





Gunakan sikat kawat atau kikir kuku untuk menyikatnya. Hati-hati menggunakan sikat kawat. Karena permukannya yang bernafsu, kau dihentikan terlalu keras menggosoknya.





Jika sepatu telah bebas dari noda air hujan warnanya telah mulai kembali, teruskan pada tahap penguapan. Gunakan steamer atau teko untuk menguapi sepatu suedemu. Panas dari uap tersebut akan membuka pori-pori suede sehingga membuat lebih mudah proses pembersihan.





5. Gunakan Pewarna Sepatu Suede





Gunakan Pewarna Sepatu Suede
*




Periksa kembali sepatumu apakah sudah benar-benar kering atau masih terasa lembap ketika disentuh. Setelah sungguh-sungguh kering aplikasikan zat perwarna pada permukaan sepatu suedemu. Ikuti petunjuk pemakaian.





Pilih warna yang lebih gelap dari warna asli sepatumu. Sebelum mengaplikasikan pewarnaan sepatu, kerjakan double check untuk menyelidiki apakah masih ada kotoran atau noda yang tertinggal pada sepatumu.





Setelah itu, aplikasikan pewarna pada daerah kecil di permukaan sepatu untuk mengecek seberapa cepat pewarna tersebut terserap. Kocok pewarna akan cairannya tercampur rata. Aplikasikan pada permukaan sepatu suedemu para seluruh permukaan sepatu suedemu.





Akhiri dengan menyikat permukaan sepatu untuk memutuskan cairan pewarna yang kau gunakan teraplikasikan sempurna. Diamkan selama kurang lebih 15 menit hingga sepatu mengering.





Sepatu suede yang pudar mampu diperbaiki kembali dengan mudah, sedangkan kerusakan lainnya akan menimbulkan dilema baru di lalu hari. Kaprikornus, untuk kerusakan pada sepatumu sebaiknya kamu minta sumbangan pada ahlinya semoga sepatumu tidak tambah rusak. Agar sepatu lebih tahan usang, perhatikan cara menyimpan sepatu yang sempurna.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel