Review Somethinc Mugwortella Charcoal Wash Off Mask
Tren Mugwort masih belum redup eksistensinya di industri keelokan Indonesia. Setelah masuk ke tanah air lewat brand-brand kecantikan asal Korea Selatan, kini merk setempat juga nggak mau ketinggalan untuk mengadaptasi tanaman Baru Cina yang sarat khasiat.
Salah satu merk kesayangan tanah air yang gres-baru ini merilis produk dengan kandungan Mugwort yaitu Somethinc. Melalui Mugwortella Charcoal, Somethinc memperlihatkan faedah clay mask dengan kandungan utama Mugwort yang disebut-sebut baik untuk menenangkan kulit dan membersihkan pori-pori.
Nah, sebab telah ada di tangan saya, maka aku akan mengulas eksklusif performa clay mask dari Somethinc ini. Kalau penasaran akan pengalaman saya menggunakannya, simak terus ulasan berikut!
Tentang Produk
Merupakan salah satu wash off mask pertama dari Somethinc, Mugwortella Charcoal diperkenalkan pada awal bulan Juli 2021 bareng dengan saudaranya, Skin Goals.
Meski sama-sama berbahan dasar clay, kedua masker ini tentu punya faedah utama yang berbeda. Skin Goals lebih mengutamakan faedah mencerahkan dan mengurangi hiperpigmentasi, sementara Mugwortella Charcoal ditujukkan untuk pelanggan yang punya persoalan dengan pori-pori dan kulit berjerawat.
Meski berlainan dari sisi manfaat, keduanya sama-sama digandrungi, lho, oleh beauty junkies Indonesia. Nggak heran, produk ini sampai habis beribu-ribu di bulan pertama perilisannya. Saya saja mesti ikut pre-order dulu sebelum karenanya mendapatkan produk ini. Cukup bikin saya percaya jikalau banyak yang kepo dengan produk Somethinc ini.
Klaim dan Benefit
Clay mask yang punya kandungan unggulan Mugwort ini diformulasikan untuk meminimalkan keunggulan minyak, menenangkan kulit berjerawat dan membersihkan pori-pori. Makanya produk ini ditujukkan Somethinc untuk pemilik kulit berminyak, variasi atau acne-prone.
Sebenarnya, bukan hanya Mugwort yang punya tugas penting dalam menunjang manfaat Mugwortella Charcoal. Ada juga great ingredients lain yang namanya sudah nggak asing sebab dinilai ampuh untuk menangani permasalahan kulit, sebut saja Centella Asiatica, Bamboo Charcoal, Dead Sea Mud, Kaolin, Strawberry Seeds dan Bentonite Clay.
Nggak berhenti sampai di situ, ada juga kandungan materi alami lain yang tergabung dalam 7 Types of Natural Plants Power dari formulasi produk, yakni ekstrak akar Knotweed, Skullcap, Licorice, ekstrak daun teh, Rosemary dan Lidah Buaya. Ekstrak tanaman alami ini bergabung dan memberikan manfaat anti-inflamasi, anti iritasi, antioksidan dan meminimalisir kemerahan.
Kedengarannya, produk ini memang benar-benar menjawab permasalahan pemilik kulit berminyak maupun berjerawat, bukan? Makanya bila kamu mempunyai keadaan kulit seperti ini, nggak ada salahnya menjajal masker Mugwortella Charcoal untuk menemani #SelfPamperinc di rumah.
Oh iya, masker berjenis wash off ini juga diklaim non-comedogenic dan sudah diuji oleh dermatologist. Sedangkan label lain yang tertera pada bungkus produk adalah Cruelty-Free, Green Dot, 12 Months PAO, dan tentu saja ada logo #BanggaBuatanIndonesia.
Cara Pakai
Clay mask ini dipakai layaknya produk serupa, yaitu dioleskan pada paras dan leher dengan menyingkir dari area mata. Tunggu produk sekitar 10 menit atau sampai kering, kemudian bilas dengan air sampai higienis.
Mugwortella Charcoal juga cukup digunakan 1-2 kali saja dalam sepekan. Dan tiap tamat menggunakan masker, tetap lanjutkan dengan penggunaan toner dibarengi step skincare berikutnya, ya.
Saya sendiri pakai produk ini cuma pada area-area yang rentang breakout dan gampang berminyak, soalnya aku khawatir produk akan stripping pada area lain yang cenderung kering. Kalau keadaan kulitmu sama seperti saya, mampu coba juga pakai teknik yang saya sebut focus masking ini.
Fun Fact
Ada yang mempesona dari bungkus Wash Off Mask milik Somethinc. Bila pada umumnya produk dalam kemasan tube menggunakan bahan plastik atau gelas, Somethinc mengklaim jika bungkus clay mask ini yang dibuat dari biji gandum. Kemasan ini nggak butuh waktu ribuan tahun untuk terurai, nggak mirip kebanyakan plastik.
Pengadaptasian eco-friendly packaging jadi bukti bahwa Somethinc juga concern dengan pelestarian lingkungan. Kaprikornus, rasa sesal kita alasannya banyak berbelanja bungkus plastik yang merepotkan didaur ulang akan menyusut kalau menetapkan untuk punya produk ini.
Kemasan
Sudah disebut sebelumnya, alih-alih memakai materi plastik, Somethinc memakai bahan biodegradable dalam kemasan Wash Off Mask-nya. Material ini tetap kokoh dan spill-proof, kok, layaknya bungkus plastik. Sehingga tetap mempertahankan higienitas masker di dalamnya.
Masker ini sendiri datang tanpa box luar, namun sudah dilengkapi dengan aplikator silikon. Dan alasannya adalah Mugwortella Charcoal menggunakan tema warna hijau bau tanah, aplikator silikon yang melengkapi pun diberi warna hint hijau—spesifiknya toska.
Tube produk bekerjsama punya warna dasar bubuk dengan titik-titik kecil coklat yang saya perkirakan berasal dari gandum, tapi tak lupa Somethinc juga menempelkan label produk berwarna hijau renta yang berisi identitas, klaim, isu kandungan, hingga nama pabrikan. Clay mask ini dikemas dalam volume 60 ml.
Ingredient List
Meski brand lokal, Somethinc tetap memformulasikan produknya dengan sangat baik. Nggak heran, faedah dari produk-produk Somethinc mampu dicicipi oleh pelanggan.
Tentu saja Mugwortella Charcoal Wash Off Mask juga telah diformulasikan dengan bahan-bahan yang memberikan faedah untuk kulit. Untuk menjawab materi-materi apa yang dimaksud, kita berkenalan dulu yuk dengan ingredients list-nya!
Full Ingredients
Aqua, Kaolin, Bentonite, Glycerin, Betaine, Dipropylene Glycol, Butylene Glycol, Sitt Artemisia Vulgaris Extract, Propylene Glycol, Xanthan Gum, Allantoin, Fragaria Vesca Seed. Phenoxyethanol, Aloe barbadensis Leaf Extract, Hydrogenated Lecithin, Chlorella vulgaris Powder, Centella Asiatica Extract, Sodium Hyaluronate, 1,2-Hexanediol, Ethylhexylglycerin, Charcoal Powder, Polygonum Cuspidatum Root Extract, Scutellaria Baicalensis Root Extract, Camellia Sinensis Leaf Extract, Glycyrrhiza Glabra Root Extract, Chamomilla Recutita Flower Extract, Rosmarinus Officinalis Extract, Rosmarinus Officinalis Leaf Oil, Quaternium-73
Key Ingredients
- Kaolin. Mengikat minyak, menertibkan minyak dan kilap, serta mengangkat kotoran.
- Bentonite. Menyerap kelebihan minyak dan anti-inflamasi.
- Glycerin. Memberikan hidrasi pada kulit.
- Betaine. Menyeimbangkan hidrasi kulit.
- Sitt Artemisia Vulgaris Extract. Menenangkan, anti-inflamasi, dan antioksidan.
- Allantoin. Menjaga kulit tetap lembap, menghalangi iritasi.
- Fragaria Vesca Seed yang bersifat exfoliant.
- Aloe barbadensis Leaf Extract. Menenangkan, menghidrasi dan sumber antioksidan.
- Hydrogenated Lecithin. Melembutkan kulit dan mendorong hidrasi.
- Chlorella vulgaris Powder merupakan sumber antioksidan.
- Centella Asiatica Extract. Menenangkan kulit dan antioksidan.
- Sodium Hyaluronate. Agen pendorong hidrasi yang baik.
- Charcoal Powder. Membantu membersihkan kotoran dan minyak
- Polygonum Cuspidatum Root Extract. Membantu menangkal radikal bebas, meminimalisir tanda iritasi
- Scutellaria Baicalensis Root Extract. Antioksidan, menenangkan
- Camellia Sinensis Leaf Extract. Antioksdian, anti-inflamasi, anti kuman
- Glycyrrhiza Glabra Root Extract. Mengurangi noda hitam, antioksidan, anti inflamasi
- Chamomilla Recutita Flower Extract. Antioksidan, meminimalisir kemerahan dan inflamasi
- Rosmarinus Officinalis Extract. Antioksidan, anti inflamasi, menenangkan
Secara keseluruhan, key ingredients dalam Somethinc Mugwortella Charcoal ini punya faedah menertibkan minyak, menenangkan, membersihkan sampai ke dalam pori, menghidrasi, anti inflamasi, dan antioksidan. Produk ini memang cukup menggiurkan bagi pemilik concern pori-pori tersumbat, bengkak, dan minyak berlebih dari sisi kandungannya.
Impresi
Nah, risikonya sampai pada pembahasan impresi yang disediakan produk. Kira-kira mirip apa tekstur, aroma, warna dan sensasi yang aku rasakan ketika menjajal sendiri Somethinc Mugwortella Charcoal? Yuk, langsung cari tahu!
Tekstur
Karena Somethinc Mugwortella Charcoal berjenis clay mask, tekstur yang disediakan pasti nggak jauh dari tekstur lempung yang condong creamy. Tenang saja, yang saya maksud di sini nggak yucky layaknya tanah liat sungguhan, masih ada creamy hint yang menyadarkan kita jikalau produk ini udah melalui pemrosesan khusus.
Bukan hanya clay texture nya yang mempesona perhatian, masker ini juga punya butir-butir hitam yang aku yakini merupakan biji stroberi. Ukuran butiran bijinya nggak terlalu besar dengan jumlah yang nggak terlalu banyak, sehingga nggak terasa mengganggu saat pengolesan masker ke wajah.
Sama kayak masker wash off pada umumnya, Mugwortella Charcoal Deep Pore Cleansing terasa agak ketat bila sudah mengering. Oleh karena itu, semestinya kau eksklusif pakai produk yang menghidrasi dan melembapkan setelah tamat maskeran dengan produk ini.
Aroma
Meski ada kandungan essential oil kayak minyak rosemary dalam formulasinya, saya masih bisa mencium aroma alami lautan yang sedikit fishy dari masker. Tapi aroma ini nggak long lasting, kok, lama-kelamaan juga akan menghilang beriringan dengan masker yang mengering.
Warna
Kabar baiknya, masker ini nggak punya kandungan pigmen warna komplemen. Warna hijau dari masker kemungkinan besar datang dari kandungan ekstrak tumbuhan di dalamnya.
Aplikasi
Satu hal yang terperinci terasa ketika pertama kali mengoleskan masker ini ke tampang yakni sensasi agak dingin yang menyejukkan. Tepat banget jika masker ini disebut punya faedah soothing, alasannya sensasi ini memang sungguh menolong untuk menenangkan kulit.
Sayangnya, aku sedikit resah dengan keberadaan butiran biji stoberi dari maske. Soalnya aku sama sekali nggak merasa ada sensasi eksfoliasi. Tekstur yang terasa saat pengaplikasian hanya seperti mengaplikasikan masker wash off biasa.
Di sini lain, ini juga bisa menjadi menunjukan baik, karena mungkin eksfoliasi yang disediakan nggak harsh, melainkan gentle. Makanya butiran eksfoliator nggak mampu terasa dengan terperinci saat pengaplikasian. Yang niscaya, masker ini memang terasa cukup kental dan berat ketika awal pengolesan, tapi berubah menjadi tight yang tetap ringan sesudah mengering.
Performa
Saya sudah pakai produk ini selama 4 ahad dengan total pemakaian 7 kali. Tiap kali tamat pemakaian, aku senantiasa mendapati muka menjadi bebas minyak dan lebih lembut. Ini alasannya adalah masker mampu menyerap kelebihan minyak di kulit dengan baik.
Tenang saja, aku nggak merasa kulit jadi kering kerontang, kok, setelahnya. Kalau pun memang dirasa seperti itu, tinggal aplikasikan saja hydrating toner. Selesai, deh!
Setelah 7 kali pemakaian masker wash off dari Somethinc ini, terlihat ada beberapa pergeseran pada tampang aku. Kemerahan yang terjadi pada bekas infeksi aku jadi berkurang, meski benjolannya belum hilang total. Lain hal untuk bekas-bekas infeksi kecil, sebagian besar benjolannya hilang digantikan dengan Post Inflammatory Hyperpigmentation (PIH).
Sebenarnya, recovery stage dari bisul yang saya punya memang selalu lewat tahap PIH, sebelum akibatnya menghilang. Makanya pada umumnya bekas nanah benjolan digantikan menjadi noda hitam. Tapi, ini menjadi membuktikan bahwa produk melakukan pekerjaan baik di kulit saya dalam memudarkan bekas abses. Mungkin dalam pemakaian jangka panjang akibatnya akan lebih memuaskan lagi.
Selain meredakan kemerahan, Mugwortella Charcoal Deep Pore Cleansing 10 Minutes Wash Off Mask ini juga membuat wajah saya tampak lebih segar dan sehat. Perlu dicatat ya, ada perbedaan pencahayaan pada foto kanan dan kiri, makanya bagian ‘before’ terlihat lebih cerah. Sebab pada kenyataannya, saya nggak merasa ada perubahan kecerahan apapun pada tampang saya.
Untuk kemampuannya membersihkan pori-pori juga cukup baik meski berangsur. Soalnya masih ada bab pori-pori aku yang tampak tersumbat. Yang pasti, aku jadi nggak rentan breakout selama memakai masker ini. Bahkan, jerawat hormonal aku yang semestinya tiap bulan timbul juga nggak tampak keberadaannya di bulan pemakaian masker, lho. Hebat, bukan?
Tips dan Trik
Tips dari aku yang mungkin bisa kau contek untuk penggunaan Somethinc Mugwortella, ialah membasahi sedikit masker yang sudah kering dengan air tepat sebelum dibilas. Saya selalu pakai cara ini demi menerima manfaat scrubbing dari masker.
Makara, sebelum membilas masker, aku selalu membasahinya terlebih dulu dan melaksanakan gerakan memutar. Ini supaya butiran biji stoberi dalam masker mampu melakukan pekerjaan optimal sebagai exfoliant dan membersihkan sel-sel kulit mati di permukaan kulit. But keep in mind, cukup kerjakan eksfoliasi dengan gerakan memutar saja. Nggak perlu kasih tekanan apapun.
Harga dan Tempat Membeli
Sekarang Somethinc Mugwortella Charcoal telah banyak tersedia secara online lewat e-commerce. Kamu bisa mengantongi produk berskala 60 ml ini dengan harga sekitar 90.000.
Kesimpulan
Selain soothing, masker dari Somethinc ini ampuh meredakan kemerahan pada bekas infeksi saya. Produk juga nggak membuatpori-pori tersumbat. Sebaliknya, dia malah menghindarkan tampang aku dari bisul dan breakout.
Pros
- Menawarkan manfaat soothing dan gentle exfoliating secara serentak
- Meredakan kemerahan dan bekas nanah
- Menyerap keunggulan minyak dengan baik
- Nggak bikin kulit kering kerontang
- Bikin tampang lembut, tampak sehat dan segar
- Membersihkan dan menghalangi penyumbatan pada pori-pori
- Banyak kandungan materi yang kaya antioksidan
Cons
- Ada kandungan essential oil tetapi masih berbau fishy di permulaan pengolesan masker
- Sensasi eksfoliasi cenderung samar, tetapi kamu bisa pakai kiat aku kalau ingin merasakan eksfoliasi yang maksimal.
Oh iya, campaign produk ini menekankan makna ‘Skincare is Unisex’, lho. Jadinya kau bisa pakai masker ini bareng saudara laki-lakimu atau dengan si ia.
Tertarik untuk mencobanya juga? Atau punya pengalaman lain saat pakai Somethinc Mugwortella Deep Pore Cleansing ini? Jawab melalui kolom komentar di bawah, ya!