Review Rosé All Day Don't Forget Sunscreen yang Menggemaskan


Tahukah kamu, penggunaan tabir surya itu wajib hukumnya, bahkan saat hari mendung sekalipun? Karena, 80% sinar matahari mampu menembus awan, sehingga masih bisa mengenai kulit kita. Bahkan, bila kamu berkunjung atau tinggal di mancanegara yang sedang bersalju, kau tetap harus pakai sunscreen, loh.





Karena, salju dapat memantulkan 80% sinar ultraviolet. Semakin deras salju turun atau menumpuk di jalanan, maka makin besar juga kemungkinan kulit rusak akibat paparan sinar matahari. Makara, bila mau main di salju, tetap harus pakai sunscreen, terlebih kita yang tinggal di negara tropis seperti Indonesia.





Tabir surya bukan cuma sekedar skincare, tetapi merupakan pencegahan kerusakan demi kesehatan kulit kita seterusnya. So, don't forget sunscreen! Jangan lupakan tabir surya, ya.





RADC alias Rosé All Day Cosmetics mengeluarkan produk tabir surya dengan nama yang menarik banget, adalah Don't Forget Sunscreen. Pasti semoga kita nggak kelupaan pakai SPF, nih. Kamu yang sedang menimbang-nimbang mau beli SPF Rosé All Day ini atau nggak, boleh dibaca dulu ulasan dari Kamini di bawah ini, yuk.





Tentang Produk









Rosé All Day Don't Forget Sunscreen hadir dengan botol berbentuk telur yang ringkas dan ringan, sehingga bisa menemanimu bepergian ke manapun kamu harapkan.





Kapanpun kau membutuhkan tunjangan kulit dari sinar matahari, tinggal keluarkan telur menggemaskan ini untuk reapply! Dengan SPF 50 PA ++++, tabir surya ini mampu melindungi kulit dari ancaman sinar matahari. Produk ini non-komedogenik dan telah diuji secara dermatologis.





Klaim & Benefit









Seperti goresan pena di boks, Rosé All Day Don't Forget Sunscreen akan menunjukkan kulit nutrisi yang bagus, sehingga kamu bisa mendapatkan mood dan hari yang bagus.





Don't Forget Sunscreen SPF 50 PA ++++ merupakan tabir surya yang nggak hanya melindungi kulit dari sinar matahari, tapi juga menghidrasi dan menenangkan kulit. Produk ini non-greasy, sehinggga kulit akan selalu nampak segar dan bersinar sepanjang pemakaian.





Kemasan









Sangat terlihat terperinci bila RADC telah mengonsep produk ini secara maksimal. Karena, dari boks luarnya saja sudah keren banget! Dus luarnya kokoh, nggak mudah penyok. Memang kertasnya itu dilapisi dengan laminasi glossy, jadi lebih kuat dibandingkan dus produk lokal sekarang-sekarang yang mirip menggunakan kertas daur ulang tanpa laminasi.





Di setiap sisi dus ada informasi perihal produk. Mulai dari nama produk, kelebihan, kandungan penting, kandungan keseluruhan, dan ada beauty kiat juga. Dan, cara buka kotaknya adalah dari pinggir, bukan dari atas. Jadinya mirip membuka hadiah, lebih seru!









Kemasan inti SPF-nya seperti ini! Putih, oval, dan agak gemuk, mirip telur, ya? Sebenarnya kemasan ini sama persis dengan produk hand & nail cream dari merk high-end internasional, ialah CHANEL La Crème Main. Jadi, mungkin beberapa orang telah agak familiar dengan bungkus tabir surya RADC ini.









Bedanya, tabir surya RADC memiliki tutup ulir dengan small tip mirip yang sering dipakai produk-produk SPF pada umumnya. Untuk di kemasan intinya sendiri temanya sama dengan dusnya, adalah bertemaputih dengan tulisan berwarna hitam. Sangat minimalis, tetapi cukup.









Sisi depan dan belakang packaging SPF ini bisa kita pencet, loh! Tujuannya yakni kita mampu mengeluarkan isi produknya dengan gampang. Tapi, damai saja, kemasannya nggak semudah itu ditekan. Jadi, isi produknya masih bisa dikelola mau dikeluarkan berapa banyak.





Ingredient List









Bisa dilihat dari namanya, jikalau tabir surya ini mengandung SPF yang tinggi, ialah 50 PA++++. Tapi, ada klaim yang lain juga, mirip melembabkan dan menenangkan kulit. Makara penasaran banget, ada apa saja kandungannya, kan? Langsung saja dilihat daftarnya.





Baca juga: Arti NIlai SPF dan PA





Full Ingredients





Aqua, Glycerin, Dibutyl Adipate, Butyloctyl Salicylate, Alcohol, Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyl Triazine, Ethylhexyl Triazone, Pentylene Glycol, Butylene Glycol, Isoamyl p-Methoxycinnamate, Polysilicone-15, Inulin Lauryl Carbamate, Chrysanthemum Parthenium (Feverfew) Extract, Chamomilla Recutita (Matricaria) Extract, Sodium Acrylate/​Sodium Acryloyldimethyl Taurate Copolymer, Acrylates/​C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Tromethamine, Isohexadecane, Glyceryl Caprylate, Caprylyl Glycol, Polysorbate 80, Sorbitan Oleate, Sodium Ascorbyl Phosphate, Allantoin, 1,2-Hexanediol, Pyrus Malus (Apple) Fruit Extract, Resveratrol.





Key ingredients





  • Sodium Ascorbyl Phosphate




Ini adalah salah satu bentuk vitamin C yang mempunyai faedah sebagai antioksidan dan anti-jerawat. Vitamin C murni sungguh anggun, tetapi mempunyai sifat yang kurang stabil. Makanya, industri kosmetik menurunkan vitamin C menjadi ascorbic acid supaya jadi lebih stabil, tetapi kekuatan vitamin C-nya mirip antioksidan, penguat kolagen, dan pencerah kulit tetap ada.





  • Glycerin




Disebut juga gliserol, apakah yang dikerjakan zat ini? Kaprikornus, gliserol merupakan bahan yang identik dengan kulit. Fungsi terutama ialah selaku pelembab, sebab gliserol sendiri bantu-membantu ada di kulit kita dan merupakan pelembab alami kulit. Skincare yang mengandung gliserol nggak perlu disangsikan lagi, alasannya zat ini sangat aman dan efektif untuk melembabkan kulit.





  • Allantoin




Kandungan ini berguna untuk menangkan kulit. Jadi, benar klaim RADC, ya, bila tabir suryanya bisa menenangkan kulit.





Allantoin dapat didapatkan secara alami di akar dan daun tanaman komprei, tapi lebih sering dibuat secara sintetis untuk dipakai dalam produk kosmetik. Nggak cuma menenangkan, allantoin juga akan melembutkan dan melindungi kulit, serta mempercepat penyembuhan luka.





  • Resveratrol




Resveratrol disebut juga selaku 'antioksidan anggur merah' sebab ditemukan di dalam biji dan kulit anggur merah serta buah beri. Resveratrol adalah molekul yang baik yang memiliki kemampuan selaku antioksidan, anti-inflamasi, dan antikarsinogenik yang berpengaruh.





Sebagai perawatan kulit, resveratrol memberikan efek dukungan yang berpengaruh kepada stres oksidatif yang disebabkan oleh sinar UV. Zat ini juga prospektif pencegahan dari aneka macam jenis kanker kulit termasuk yang paling parah, melanoma.





  • Sunscreen




Namanya juga tabir surya, pasti ada banyak kandungan sunscreen-nya, dong. Ada Diethylamino Hydroxybenzoyl Hexyl Benzoate, tabir surya kimia generasi baru yang dirancang untuk dukungan UVA dan fotostabilitas tinggi. Zat ini akan memperlihatkan tunjangan matahari di rentang UVA (320-400 nm).





Kemudian ada Bis-Ethylhexyloxyphenol Methoxyphenyl Triazine. Merupakan salah satu agen tabir surya terbaik yang diketahui saat ini. Zat ini sering didapatkan dalam produk sunscreen dari negara Eropa, Australia, dan Asia.





Agen tabir surya kimia ini memiliki spektrum luas, mencakup seluruh rentang UVB dan UVA, 280-400 nm. Selain dua zat tabir surya itu, ada pula Ethylhexyl Triazone, Isoamyl p-Methoxycinnamate, dan Polysilicone-15.





Impresi









Melihat kandungannya menciptakan saya semakin ingin tau dengan kekuatan sunscreen ini. Langsung saja baca pembahasan lebih dalam wacana produk ini, yuk!





Tekstur & Swatch









Tekstur tabir surya ini mirip seperti produk SPF lainnya, mirip losion dan agak encer. Kalau dilihat-lihat dari produk yang keluar dan 'nyangkut' di tutup kemasan, warna losionnya itu agak kuning, loh. Tapi, warnanya putih jika di aplikasikan ke kulit. Terus, pribadi memberikan imbas kulit yang nampak lebih cerah, mirip tone up cream.





Wangi





Untuk aromanya saya nggak mencium apa-apa, alasannya adalah memang dari daftar kandungannya pun nggak ada parfum.





Daya Tahan dan Performa









Sekarang saya akan mengambarkan daya tahan dan juga tampilan Rosé All Day Don't Forget Sunscreen SPF 50 PA ++++. Dimulai dari cara pakai, hasil pertama kali diaplikasikan, dan sehabis reapply, ya.





Cara Pemakaian









Tekan tube kemasan untuk menuangkan tabir surya ke telapak tangan. Oleskan produk ke muka dan leher secara merata. Gunakan SPF ini 30 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa baca postingan cara menggunakan sunscreen.





Tips





Sunscreen ini cuma untuk penggunaan luar, dan tentukan nggak tentang kulit yang sedang iritasi atau luka. Hentikan penggunaan jika terjadi iritasi. Dan, simpan produk di bawah suhu 30°C supaya kondisinya senantiasa baik. Jangan lupa, RADC merekomendasikan untuk reapply (aplikasikan kembali) tabir surya tiap 2 jam.





Hasil









Saya suka teksturnya di kulit, alasannya gampang disebar dan gampang meresap. Terus, nggak ada whitecast sama sekali dan nggak lengket juga. Kalau digunakan tanpa makeup, tabir surya ini membuat kulit glowing matte dan nampak lebih cerah.





Makara cukup untuk keperluan sehari-hari. Kalau ditimpa makeup juga nggak masalah, kok, menyatu dengan baik sama alas bedak dan kosmetik yang lain.





Bisa kelihatan ya dari before dan after, jikalau kulit saya jadi lebih cerah. Jelas sekali jikalau tabir surya ini memang ada imbas brightening, alasannya adalah dari tabir surya yang lain yang pernah saya coba, nggak ada yang langsung bikin kulit nampak cerah seperti ini.





Saya yang memiliki kulit kering sangat cocok dengan Rosé All Day Don't Forget Sunscreen, alasannya menciptakan kulit super lembab. Tapi, tetap sebelumnya saya senantiasa pakai serum dan moisturizer. Walau begitu, tabir surya RADC ini bisa membuatkulit saya jadi makin lembab selama penggunaan. Setelah saya hapus tabir surya pun kulit saya nggak jadi terasa kering.





Oh, ya, pada awal pakai, tabir surya ini memang matte. Tapi, lama kelamaan kulit saya jadi nampak dewy. Saya nggak komplain, sebab aku suka hasil skincare maupun makeup yang dewy.





Tips & Trik









Memang, RADC merekomendasikan untuk reapply tabir suryanya tiap 2 jam. Tapi, berdasarkan saya waktu 2 jam terlalu bersahabat jaraknya, dan saya pun tidak terlampau banyak berkegiatan di luar ruangan. Jadi, saya coba mengaplikasikan tabir suryanya kembali sesudah 4 jam.





Sebelum reapply, aku sudah wudhu, jadi lumayan ada yang menghilang pasti sunscreen-nya. Terus, aku lap paras dengan tisu kering. Baru, deh, aku pakai lagi SPF-nya. Kalaupun tidak wudhu, sebaiknya kamu juga cuci tampang (dengan air saja) terlebih dulu sebelum pakai ulang SPF, supaya kotoran dan sebum sedikit terangkat.





Dalam sesi pakai ulang tabir surya ini, aku merasa kulit jadi agak greasy, bukan cuma dewy lagi. Untuk penggunaan di rumah saja tampaknya nggak bakal jadi duduk perkara. Tapi, bila untuk pakai SPF-nya lagi di luar rumah, terlebih kalau sudah pakai makeup, kayaknya hasil reapply nggak akan anggun.





Kesimpulan









Melembabkan dan juga menghidasi, kadang aku jadi mengajukan pertanyaan-tanya, ini tabir surya atau moisturizer? Tapi, tentu saja ini tabir surya, ya. Saya sungguh menyukai efek yang lain selain mempertahankan kulit dari sinar matahari, produk ini melembabkan kulit selama penggunaan dan setelahnya juga.







Pros





  • Teksturnya agak thick namun cepat meresap di kulit dan nggak lengket.
  • Nggak mengandung aroma artifisial sama sekali.
  • Hydrating dan melembabkan, cocok di kulit kering.
  • Memberikan efek kulit jadi terlihat lebih cerah dan dewy.
  • Sweatproof
  • Nggak meninggalkan whitecast maupun pilling.
  • SPF dan PA++++ tinggi.






Cons





  • 90% sobat-teman saya merasakan ada tingling sensation saat mengaplikasikan produk ini, namun saya pribadi nggak merasakan problem apapun.
  • Harganya pricey.
  • Bentuk kemasan besar, jadi nggak terlalu travel friendly.
  • Isi tabir surya suka meluber di bab tutupnya, alasannya teksturnya cukup watery.
  • Sepertinya untuk kulit variasi & berminyak agak tricky. Karena, seiring bertambah waktu, produk ini membuat kulit greasy (terutama setelah reapply). Nggak sesuai dengan klaimnya yang non-greasy.
  • Mengandung alkohol, namun untuk memudahkan pengaplikasian dan juga selaku oil-control.
  • SPF tinggi tapi harus reapply tiap 2 jam.






Harga & Tempat Membeli










Cek harga di Shopee






Cek harga di Lazada





Dengan netto 50 gram dan harga nyaris menjamah 200 ribu rupiah, saya bekerjsama agak berpikir untuk mencoba produk ini. Tapi, sebab penggunaan tabir suryanya nggak perlu banyak-banyak, balasannya lumayan abadi. Saya juga suka manfaat lainnya seperti menenangkan dan melembabkan kulit, karena cocok di kulit aku yang kering.





Well, itulah ulasan Kamini untuk Rosé All Day Don't Forget Sunscreen. Apa kau sudah memutuskan untuk mencoba produk ini? Atau, justru kau telah pakai? Apa pendapatmu perihal SPF ini? Ngobrol-ngobrol di kolom komentar di bawah ini, yuk. Mampir juga ke rekomendasi sunscreen lokal terbaik lainnya model Kamini.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel